Sebagian besar pemilik merek harus menggunakan hashtag untuk memberi label kampanye mereka untuk setiap kampanye merek. Banyak dari mereka hanyalah cara untuk melacak kampanye, sementara yang lain lebih dari itu dan menggunakan hashtag untuk kata kunci yang menggambarkan kampanye secara keseluruhan.
Hashtags adalah fitur situs media sosial yang biasanya digunakan untuk memberi label atau mengelompokkan konten berdasarkan tema, sehingga memudahkan pengguna untuk menemukan konten yang ingin mereka lihat. Misalnya, kita sering melihat hashtag di Instagram, Facebook, Linkedin, Tiktok, Youtube, dan Twitter.
hashtag berfungsi seperti tautan karena dapat digunakan untuk memudahkan orang menemukan topik yang terkait. Di media sosial, hashtag juga bisa digunakan untuk mengelompokkan topik atau tema. Para peneliti telah menemukan bahwa posting dengan hashtag mendapatkan keterlibatan 12,6% lebih banyak daripada posting tanpa hashtag. Jadi, dalam bisnis, hashtag dapat digunakan sebagai bagian dari rencana pemasaran.
Kampanye merek Anda akan menjangkau audiens yang lebih spesifik jika Anda membuat tagar yang lebih spesifik.
1. Gunakan Tool untuk Membuat Hashtag
Karena algoritma Instagram, Anda mungkin perlu bantuan memilih hashtag, terutama jika Anda sering menggunakan Instagram. Hashtag itu rumit, begitu juga hashtag. Jika Anda menggunakan hashtag yang sama berulang-ulang di postingan yang berbeda, akun Anda akan dihukum. Hal ini dapat dilakukan secara otomatis oleh Instagram.
2. Temukan Hashtag Paling Populer
Temukan hashtag yang populer, bergaya, dan terkait dengan konten pemasaran untuk merek Anda. Ini akan membantu menjaga konten di depan pengguna media sosial setiap saat. Untuk mendapatkannya, lihat tab bernama jelajahi. Pada tab tersebut, Anda dapat melihat postingan yang disukai banyak orang, serta hashtag yang sedang populer saat ini.
3. Gunakan Hashtag
Anda sekarang dapat mengikuti tag di Instagram. Tujuannya agar Instagram memilih posting untuk dijelajahi berdasarkan hashtag yang Anda ikuti. Jadi, Anda bisa belajar sedikit tentang bagaimana brand lain menggunakan strategi digital marketing dan siapa saja influencer yang menggunakan hashtag tersebut.
4. Buat Hashtag Sendiri untuk Brand Anda
Daripada hanya menggunakan hashtag yang paling populer, akan lebih baik untuk mulai membuat hashtag sendiri untuk brand Anda. Buatlah hashtag yang unik, mudah diingat, dan bahkan mungkin lucu, sehingga menyenangkan untuk digunakan. Ketika pelanggan atau bahkan pengguna Instagram biasa menggunakannya, itu menjadi lebih populer, dan lebih banyak orang akan tertarik dengan merek di baliknya.
5. Pantau Seberapa Baik Kinerja Setiap Hashtag
Anda dapat menggunakan alat untuk melacak seberapa baik hashtag bekerja dan mencari tahu mana yang bagus untuk kampanye pemasaran media sosial Anda. Dengan menggunakannya, Anda dapat memeriksa berbagai data yang Anda perlukan untuk mengevaluasi kampanye Anda, seperti berapa banyak orang yang melihatnya, berapa banyak orang yang mengklik tag, dan bagaimana pesaing Anda bergerak.
6. Sertakan Hashtag Dalam Cerita Anda
Ada banyak situs media sosial yang menawarkan fitur cerita saat ini. Fitur ini sangat populer karena kontennya lebih interaktif dan penonton tetap bisa berbicara langsung dengan pemilik akun. Nah, jika Anda seorang pemilik bisnis yang ingin mempromosikan dan mengatur pemasaran influencer, Anda harus memanfaatkan fitur ini sebaik mungkin.
Menggunakan hashtag yang tepat adalah bagian penting dari rencana pemasaran yang cerdas. Menggunakan kata-kata yang menarik dan pesan profesional dalam keterangan juga akan membuat kampanye pemasaran merek Anda menonjol dari pesaing Anda.
PT Media Promosi Online
Jalan Cimanuk No. 6
Bandung 40115 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi