Ketika Anda hendak menyajikan konten berkualitas di media sosial, riset kompetitor di Youtube menjadi salah satu langkah yang bisa dilakukan. Upaya ini tentu bertujuan agar performa konten Anda semakin meningkat. Jika performa meningkat, maka hal ini akan berdampak pada kenaikan subscriber, bahkan rating website yang terindeks Google.
Apa saja manfaat melakukan riset terhadap kompetitor di kanal Youtube lainnya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Upaya melakukan analisis pada kanal Youtube milik kompetitor bisa memberikan inspirasi baru untuk Anda dalam memaksimalkan konten. Anda bisa melihat beberapa poin kelebihan yang digaungkan sepanjang video, kemudian menjadikannya sebagai senjata untuk mempersuasi audiens.
Dengan riset kompetitor, Anda bisa mendapatkan insight baru mengenai jenis konten, format video, hingga perkara teknis lainnya. Perjalanan dan perkembangan dari sosok lain di Youtube juga bisa menginspirasi Anda untuk bisa menghasilkan karya yang sama atau lebih baik dari video yang telah diunggah.
Kompetitor dalam bisnis, termasuk dalam menyajikan konten Youtube adalah lawan sekaligus lawan. Dalam perjalanannya, tak semua hal bisa berjalan lurus dan belok kanan atau kiri. Anda harus menghadapi jalanan berlubang dan beragam kendala lainnya. Anda harus bisa mengukur kapasitas dan kualitas diri Anda dihadapan audiens.
Brand position ini akan memberikan gambaran secara utuh tentang performa akun Anda, website, dan semua materi yang berkaitan dengan SEO Onpage. Bagaimana Anda ingin dikenal oleh audiens? Ciri apa yang ingin ditonjolkan? Keunggulan pribadi dan produk Anda apa saja?
Ketika materi tentang brand position sudah Anda kuasai, selanjutnya Anda akan lebih mudah mengetahui kelemahan pribadi dalam membuat konten. Dengan menganalisis pada konten pribadi Anda, maka seni tambal sulam akan lebih mudah untuk disiasati. Semakin menariknya konten Anda, maka akan menarik orang lain untuk menonton hingga akhir.
Melakukan riset kompetitor pada Youtuber lain juga bisa menjadi sarana untuk melihat trend yang sedang berkembang. Adakah hal-hal yang sedang viral dibicarakan? Bagaimana cara dia mengemas konten dengan menyelipkan materi konten yang viral tersebut?
Dengan mengamati, melihat, dan mendengar konten dari orang lain, tentu saja hal ini akan membuat Anda lebih mudah untuk menyiapkan ‘konten tandingan’ yang tak kalah heboh. Gunakan teknik ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi) untuk mengembangkan beberapa konten yang terlihat menarik untuk memancing penonton.
Jika Youtuber lain yang kamu anggap kompetitor telah memiliki performa yang baik, maka kamu bisa melakukan analisis terhadap beragam followers dan subscribers-nya. Ketika Anda sudah dapat formula yang tepat untuk bersanding konten dengan kompetitor sejenis, maka sasarlah target market dengan jurus jitu yang memancing.
Di sinilah gunanya riset kompetitor sebagai alat setir bagi Youtuber yang ingin berkembang. Sukses itu ada pola utama pembentuknya. Jika Anda sudah bisa melihat pola indah di dalamnya, maka langkah selanjutnya yakni mempercantiknya lebih dalam. Dengan demikian, Anda pasti dapatkan killer content yang istimewa untuk meraih hati audiens.
Adanya lawan untuk berkompetisi baik di Youtube sebagai kompetitor, bagi sebagian orang akan dapat memperkuat branding yang dibangun. Apakah hal tersebut mungkin terjadi? Ya, tentu saja. Adanya ‘lawan yang sepadan’ dengan materi konten yang akan Anda unggah, pasti akan memberikan lecutan untuk berkembang lebih baik. Adapun dua branding yang bisa diperkuat adalah sebagai berikut.
Personal branding ini berkaitan dengan citra diri yang akan dibangun oleh Youtuber. Bagaimana Anda ingin dikenal? Jika ingin dikenal sebagai sosok humoris, maka perlihatkan sisi humor Anda kepada khalayak. Jika ingin menampilkan sisi kreatif, maka Anda bisa menyajikan konten yang bisa digunakan untuk mengasah kreativitas.
Selain personal branding, riset kompetitor yang benar di kanal Youtube juga akan menaikkan produk branding. Apalagi bila Anda khusus membahas strategi penjualan dan sejenisnya. Ketika personal branding sudah terbentuk, Anda akan lebih mudah dalam menjual beragam barang atau jasa melalui media sosial, terutama Youtube.
Melihat kompetitor di Youtube akan membuat Anda merasa ingin sejajar dan berkembang dengan lebih baik. Langkah ini akan membuat Anda memikirkan strategi yang tepat untuk memasarkan konten video lainnya di kanal media sosial untuk dapatkan viewer yang lebih banyak.
Adapun strategi marketing media sosial yang bisa dimaksimalkan yakni sebagai berikut.
Youtube merupakan media sosial yang jadi bank tujuan para peminat video. Selayaknya Google, kanal sosmed Youtube sudah menampakkan taring sejak lama. Sekarang, Anda bisa melakukan sinkronisasi dengan Facebook, Instagram, bahkan Tiktok untuk dapatkan penonton baru ke kanal yang Anda kelola.
Marketing lainnya dengan memberikan giveaway kepada pengikut, subscriber, dan kawan-kawan di dunia maya. Langkah ini bisa disiasati sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan hadiah yang telah ditentukan.
Sebuah konten yang menarik akan memberikan manfaat kepada penontonnya. Anda dapat memberikan apresiasi kepada penonton yang telah setia untuk mengikuti konten yang Anda buat. Caranya dengan memberikan hadiah kejutan atau menyajikan konten yang sesuai dengan keinginan para citizen.
Agar bisa bersaing sehat, maka pentingnya riset kompetitor menjadi salah satu poin penting untuk para konten kreator yang mengembangkan kanal Youtube. Tentu saja Anda juga harus memahami kode etik dalam menggunakan media sosial dengan tidak melakukan plagiasi terdapat sebuah konten yang sudah dikembangkan oleh Youtuber lainnya. Jadilah original dengan membawa ciri khas Anda sebagai konten kreator.
PT Media Promosi Online
Jalan Cimanuk No. 6
Bandung 40115 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi