Di masa pandemi, sebagian besar masyarakat Indonesia beralih pada media online, sehingga upaya untuk meningkatkan penjualan melalui Facebook sangat diperlukan. Mangapa harus Facebook yang jadi parameternya? Salah satu medsos yang memiliki pangsa pasar untuk semua kalangan adalah Facebook. Penjualan di Facebook bisa dioptimalkan bila Anda mengikuti beberapa tips di bawah ini.
Salah satu keunggulan dari Facebook dibanding platform medsos sejenis adalah memiliki ruang yang cukup banyak untuk menulis caption. Hal ini menjadikan media Facebook bisa dipelintir untuk menyajikan konsep marketing yang lebih leluasa. Anda dapat mengemas kisah harian menjadi sebuah covert selling yang menyenangkan.
Covert selling adalah istilah dalam copywriting yang digunakan untuk menjual sebuah produk tanpa terasa menjual. Dengan teknik ini, algoritma Facebook juga akan mengenalinya sebagai sebuah sistem sosmed biasa. Tujuannya tentu untuk menaikkan penjualan melalui Facebook dengan lebih elegan.
Selain caption yang menarik, Anda bisa menambahkan gambar yang relevan dengan postingan yang diunggah. Misalkan Anda adalah seorang marketing untuk Yayasan Yatim Piatu, maka Anda bisa menarik perhatian konsumen dengan menyajikan kisah inspiratif dari siswa binaan di dalamnya. Hal ini meningkatkan rasa penasaran dan kepercayaan dari konsumen bahwa donasi yang diberikan memang diberikan pada sosok yang tepat.
Tujuan dibuatnya Facebook adalah untuk media sosial, maka bersosialisasilah di sana. Lakukan interaksi yang kontinyu dengan teman-teman yang ada di dalamnya. Selain menyambung kekerabatan, interaksi yang cukup baik juga akan menaikkan angka engagement rate yang ada dalamnya, kemudian menjadi pemicu untuk meningkatkan penjualan melalui Facebook.
Jika engagement rate Anda sudah tinggi, maka tak akan sulit untuk membuat teman-teman dunia maya Anda menjadi seorang konsumen produk yang ditawarkan. Hal ini bisa dibuktikan dengan jumlah permintaan barang atau jasa yang masuk, seiring dengan meningkatnya interaksi di dunia maya.
Sebagai bisnis owner, Anda juga harus bis menetapkan postingan yang terjadwal dengan baik. Umumnya, jam posting paling banyak meningkatkan trafik di Facebook antara pukul 6 pagi hingga 8 pagi, pukul 11 siang hingga pukul 13.00 siang, kemudian pada pukul 6 sore hingga 8 malam. Pada waktu-waktu tersebut, para ‘penghuni’ Facebook cukup santai untuk mengakses media sosial, sehingga memudahkan postingan Anda lebih naik dari sebelumnya.
Jika Anda menggunakan Facebook pribadi untuk menaikkan engagement dengan teman dunia maya, maka maksimalkan akun Anda untuk menyaring pertemanan yang tepat. Pastikan Anda juga membuat ‘kolam customer’ yang bisa berasal dari Facebook. Oleh karenanya, Anda bisa menghapus pertemanan yang tidak aktif agar bisa mengalihkan teman lainnya.
Facebook memberikan kapasitas pertemanan hingga 5000 orang saja, sehingga Anda dapat memilah beberapa teman yang memang sudah tidak lama berinteraksi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan melalui Facebook dengan orang-orang yang tertarget. Jika ‘umpan’ yang diberikan pada ‘kolam ikan’ yang tepat, maka ‘hasil panen’ yang didapat juga akan lebih baik.
Ketika Anda memutuskan untuk berjualan di platform Facebook, maka naikkan brand awareness pada produk yang dijual untuk menaikkan angka penjualan. Brand awareness merupakan istilah dalam jual beli yang bertujuan pada pengenalan produk agar selalu diingat oleh konsumen. Di antara beberapa cara yang bisa digunakan untuk meningkatkan brand awareness adalah adanya logo produk, nama produk, dan kombinasi warna yang melingkupinya.
Logo sebuah produk akan menjadi pembeda dengan kompetitor sejenis. Hal ini akan menjadi salah satu cara meningkatkan penjualan melalui Facebook yang bisa dicoba. Baik produk fisik maupun nonfisik, sebaiknnya memiliki logo agar mudah dikenal. Salah satu contohnya adalah lambang huruf M pada McD. Semua orang akan langsung memahami logo tersebut karena brand awareness yang diterapkan telah maksimal.
Nama produk juga akan menjadi penentu brand awareness. Wearing Klamby salah satu merek yang mengusung nama produk yang mencerminkan fashion yang diunggulkan. Nama produk yang unik dan tidak biasa juga akan menarik minat para calon konsumen. Oleh karenanya, pilihlah nama produk yang baik, bermakna, dan memantik rasa penasaran konsumen untuk segera mencoba produk yang ditawarkan.
Page atau Halaman Resmi menjadi alternatif lainnya untuk meningkatkan penjualan melalui Facebook. Jika Anda mengandalkan Page untuk mencari konsumen, maka optimasinya akan lebih baik. Page juga bisa menjangkau banyak orang yang sesuai dengan karakteristik calon konsumen yang menjadi target market produk Anda. Pembuatannya pun tidak berbayar sebagaimana pembuatan akun Facebook untuk diri pribadi.
Bila Anda ingin mengoptimalkan jangkauan target market, langkah lanjutan yang bisa dilakukan setelah membuat Page Facebook adalah dengan menggunakan Facebook Ads. Memang menggunakan Facebook Ads akan berbayar, tetapi hal ini akan memberikan feedback baik untuk peningkatan jumlah order untuk produk Anda.
Setelah memaksimalkan upaya teknis dan nonteknis, langkah organik dan berbayar, maka Anda bisa memantau pergerakan bisnis berdasarkan engagement dan trafik yang masuk. Anda bisa mengevaluasi kinerja dan performa dari hastag, caption, dan gambar yang menjadi rujukan postingan.
Memahami dan mempraktikkan cara meningkatkan penjualan melalui Facebook di atas bisa Anda praktikkan untuk memancing para konsumen. Konsisten dalam posting akan membuat para konsumen untuk lebih menyadari keberadaan Anda sebagai pemilik bisnis yang sedang dikembangkan. Selain itu, Anda pun akan lebih mudah memasarkan produk ketika tips di atas benar-benar dijalankan.
PT Media Promosi Online
Jalan Cimanuk No. 6
Bandung 40115 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi