Pedoman membuat copywriting untuk bisnis adalah hal penting yang harus dipahami karena menguasai strategi copywriting yang efektif mungkin lebih sederhana. Banyak bisnis pasti akan menginvestasikan sebagian dari anggaran pemasaran mereka untuk periklanan tradisional dan kontemporer.
Namun, menggunakan strategi pemasaran ini tidak menjamin bahwa iklan akan berhasil dan menghasilkan banyak penjualan. Terutama jika strategi promosi bisnis diterapkan kurang tepat. Apa yang mencegah calon pelanggan tertarik pada barang atau jasa yang diiklankan?
Pendekatan paling sederhana dan paling murah bagi bisnis untuk meningkatkan peluang keberhasilan dalam pemasaran produk adalah dengan keterampilan copywriting yang baik. Apa yang dimaksud dengan copywriting? Kami akan membahas bagaimana cara membuat copywriting yang baik. Hal ini dapat membuat iklan Anda lebih efektif sehingga menghemat banyak pengeluaran biaya untuk iklan di kemudian hari.
Membuat copywriting yang menarik memiliki tahap-tahap mulai dari membuat judul, menambahkan kata ekstra yang memperkuat penawaran sampai gaya cara penyampaian pesan.
Apakah Anda tahu tentang AIDA? Perhatian, Minat, Keinginan, dan Tindakan adalah semua huruf dalam akronim AIDA. Aida adalah model pemasaran yang menguraikan proses yang dilakukan klien saat melakukan pembelian, secara sederhana. Biasanya, kampanye iklan dan taktik penjualan mengikuti model AIDA. Berikut penjelasannya agar lebih memahaminya.
1. Attention
Komponen kunci dalam menarik perhatian audiens adalah headline, gambar, dan kalimat pembuka. Anda dapat menyampaikan gagasan bahwa materi Anda sangat baik dari ketiga komponen ini. Sangat penting untuk memperhatikan apakah mereka tertarik atau tidak untuk belajar lebih banyak.
2. Interest
Setelah audiens Anda menunjukkan minat pada konsep Anda selama fase Perhatian, Anda kemudian akan pindah ke fase Minat. Anda harus bisa menjaga perhatian penonton saat ini. Pastikan mereka terus membaca atau mengonsumsi materi Anda. Sebisa mungkin, berikan informasi berdasarkan fakta, statistik, studi kasus, dan data lain yang relevan. sehingga mereka mengetahui masalah ini dan terus membaca, mendengarkan, atau bahkan menonton konten Anda.
3. Desire
Buat audiens menginginkan penawaran Anda. Ada tiga model untuk menciptakan keinginan audiens dalam copywriting itu sendiri. Pada fase keinginan, penting untuk menjelaskan bagaimana produk dapat membantu klien mengatasi masalah mereka, menampilkan testimoni pelanggan yang telah terbukti bermanfaat bagi pelanggan ini, dan menyoroti keunggulan produk.
4. Action
Mungkin sebagian dari Anda pernah mendengar ungkapan ajakan bertindak. Ajakan bertindak adalah permintaan audiens untuk melakukan sesuatu, seperti melakukan pembelian, mendaftar, mengunduh, mengirim email, dll. Pekerjaan Anda cukup jika copywriting yang Anda hasilkan dapat membawa audiens ke titik ini.
Tujuan akhir dari copywriting adalah untuk membujuk pembaca untuk mengambil tindakan, seperti membeli produk, berlangganan buletin, atau terlibat dalam perilaku lain. Anda harus dapat menyertakan ajakan bertindak (CTA) di akhir ini. Anda dapat menyertakan tombol, spanduk, atau formulir yang dapat diisi orang. Tombol dapat digunakan sebagai kendaraan untuk tindakan ini. Mulai sekarang, berlangganan sekarang, dan daftar sekarang.
PT Media Promosi Online
Jalan Cimanuk No. 6
Bandung 40115 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi