Bagi orang-orang yang bekerja di bidang pemasaran, memahami funnel marketing sangat penting. Dengan mengetahui funnel marketing, Anda akan tahu persis bagaimana proses pemasaran menjadi pembeli itu terjadi. Ini adalah pemahaman langsung. Di sini akan menjelaskan tentang funnel marketing, mengapa marketing semacam ini harus dipahami, tahapan funnel, dan metode yang harus diterapkan di setiap tahapannya.
Dalam sebuah proses bisnis, diperlukan strategi. Apalagi di saat sekarang ini, ketika ekspansi bisnis semakin cepat di semua industri. Berkat kemajuan teknologi internet yang pesat. Proses menemukan funnel marketing, juga dikenal sebagai saluran penjualan dan pemasaran, adalah salah satu proses bisnis yang paling terpengaruh oleh perkembangan teknologi. Ini sangat terkait dengan sifat perilaku pelanggan yang selalu berubah. Funnel marketing adalah salah satu kunci untuk memastikan bahwa proses perusahaan selalu dapat beradaptasi dengan perubahan.
Funnel marketing mewakili interaksi pelanggan dengan merek atau produk Anda. Funnel marketing dimulai dengan tahap di mana calon pembeli menjadi sadar akan produk Anda dan berlanjut melalui tahap pembelian. Melalui pemeriksaan yang ketat, saluran pemasaran mengungkapkan bagaimana cara mempengaruhi konsumen di setiap tingkat. Dengan memeriksa saluran pemasaran, Anda memiliki peluang untuk meningkatkan penjualan, loyalitas pelanggan, dan pengenalan merek.
Funnel marketing dapat digambarkan sebagai corong untuk mewakili jumlah individu yang terlibat dalam setiap tahap pemasaran. Pada fase-fase awal audiens yang akan dijangkau, jumlahnya terlihat cukup besar. Semakin ke belakang angkanya akan semakin kecil, sehingga dapat digambarkan sebagai funnel atau corong. Di babak-babak awal promosi, Anda pasti akan menjangkau banyak calon pembeli. Tujuan awalnya adalah agar orang-orang ini memahami nama dan kategori produk. Beberapa orang akan tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang produk di antara sejumlah besar orang yang Anda targetkan. Akan ada lebih sedikit atau lebih sedikit orang yang hadir sampai titik penjualan dan akuisisi produk. Untuk menyederhanakan ilustrasi, corong sangat ideal untuk menggambarkan jenis keadaan ini.
Ada beberapa langkah dalam funnel marketing sebelum pengunjung menjadi pelanggan. Langkah-langkah dari funnel marketing adalah sebagai berikut:
1. Menarik Pengunjung
Pada titik ini, seseorang mengunjungi situs web perusahaan Anda, meningkatkan status mereka dari audiens menjadi pengunjung. Manfaatkan pemasaran media sosial, pemasaran mesin pencari, dan pemasaran email untuk menginformasikan kepada audiens target kehadiran bisnis Anda sehingga mereka akan menjadi pengunjung.
2. Membangkitkan Minat
Begitu seseorang menjadi pengunjung, Anda tidak dapat mengendurkan kewaspadaan Anda. Masih ada kemungkinan dia akan melupakan produk Anda. Akibatnya, Anda harus meningkatkan minat pengunjung. Sulit untuk meningkatkan minat pembeli potensial. Anda harus dapat membedakan produk Anda dari produk pesaing.
3. Mendorong untuk Melakukan Tindakan
Fase ini menguraikan prosedur tindak lanjut. Pada fase kedua, klien mungkin menyatakan minatnya pada produk, menyebabkan Anda menjadi terlena. Anda dapat menindaklanjuti dengan diskon atau surat penawaran lainnya. Menambahkan informasi seperti testimonial klien adalah contoh yang fantastis.
4. Membangun Loyalitas
Anda harus membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan sehingga mereka merasakan rasa memiliki atas produk atau layanan Anda. Program rujukan dan loyalitas sangat cocok untuk diterapkan saat ini. Kampanye ini akan memperkuat loyalitas klien dan secara tidak langsung mengubahnya menjadi pendukung merek.
Saluran pemasaran internet agak mudah. Secara umum, semua funnel sama, namun funnel marketing digital berbeda dalam beberapa hal. Untuk memahami bagaimana pemasaran digital beroperasi, seseorang harus memahami mekanisme yang mendasarinya. Funnel marketing digital dibuat untuk membantu bisnis dalam mencapai tujuan atau target tertentu. Misalnya, tujuan Anda adalah agar klien membeli produk Anda, menandatangani kontrak bisnis, dll.
Setelah funnel dibuat, Anda harus menarik lalu lintas bertarget dari sejumlah sumber yang relevan. Lalu lintas ini memasuki saluran pemasaran Anda, di mana mereka menjadi calon klien. Mereka selanjutnya akan melanjutkan ke dasar funnel marketing. Pada titik ini, mereka akan menjadi klien dan menyebarkan berita tentang perusahaan Anda.
PT Media Promosi Online
Digital Advertising Agency
Ruko Puri Dago No. A3
Jl. Terusan Jakarta, Antapani
Bandung 40293 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi