Dalam membuat konten Youtube, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan. Hal-hal ini yang akan memacumu untuk lebih banyak memberikan effort pada perkembangan channel yang akan dikelola. Dengan demikian, kamu akan lebih banyak memikirkan stategi marketing yang tepat untuk bisa melebarkan kanal yang dibuat agar lebih banyak ditonton oleh khalayak.
Apa saja yang harus dipersiapkan sebagai Youtuber pemula? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini, catat dan praktikkan, ya!
Menentukan Tujuan Pembuatan Kanal Youtube
Tujuan adalah salah satu fondasi awal yang akan membuatmu bersemangat untuk menyajikan konten. Oleh karena itu, kamu bisa canangkan tujuan awal pembuatan channel Youtube agar lebih bertanggung jawab. Kamu bisa saja menjadikan kanal Youtube sebagai hobi yang bermanfaat, misalkan membahas tentang sepak bola, makanan, kegiatan travelling, atau lainnya.
Mengenali Calon Penonton Videomu
Setelah menemukan tujuan pembuatan kanal Youtube, kamu bisa menargetkan calon penonton untuk videomu. Ketika membahas ilmu marketing, maka target marketnya adalah para pemilik usaha. Ketika membahas tentang beasiswa, maka target marketmu adalah anak-anak sekolah dan orang tua mereka. Hal ini akan mengerucutkan langkahmu dalam membuat konten Youtube yang berfaedah dan mendatangkan manfaat.
Menentukan Tema Konten yang Dibuat
Menentukan niche utama atau tema konten juga akan berpengaruh pada semua isi dari kanal Youtube yang akan dikelola. Jika kamu ingin fokus pada daily vlog, maka tetaplah menggunakan niche utama tersebut agar terbangun sebuah branding yang kuat.
Apabila kamu ingin fokus dengan konten hobi tentang merawat tanaman, maka jadikan hal ini sebagai highlight yang akan meng-cover seluruh video yang akan ditayangkan. Kamu pun bisa menyelipkan tips dan trik merawat tanaman dan menjaganya agar tetap subur. Contoh-contoh tersebut bisa kamu terapkan untuk kontenmu sendiri, apapun jenisnya.
Menggunakan Peralatan yang Mumpuni
Hal yang tak bisa ditampik dalam membuat konten Youtube yang bagus juga harus didukung dengan peralatan yang mumpuni. Apa saja peralatan yang harus dimiliki seorang konten kretaor Youtube?
Ketujuh perlengkapan di atas menjadi senjata awal yang sebaiknya kamu miliki agar konten yang dihasilkan lebih baik. Akan tetapi, bila kamu masih bermodalkan hp saja, maka jangan sampai kondisi ini menciutkan langkah. Kamu bisa memaksimalkannya dengan menggunakan aplikasi pendukung yang hasilnya juga cukup bagus untuk diunggah melalui ponsel.
Membuat Konten Youtube yang Tertata
Ketika sudah masuk dalam ranah konten, maka kamu bisa melakukan beberapa persiapan pembuka. Persiapan yang matang akan membuat videomu tampak mengesankan. Jika konten yang disajikan menarik, maka penonton akan lebih betah menyaksikan video-videomu selanjutnya.
Konsep dasar video ini akan berkaitan dengan tema, teknik penyampaian, dan tujuan yang ingin dicapai dengan adanya konten yang kamu buat. Misalkan kamu hendak membahas tentang menu MPASI anak, maka kamu bisa memulai dengan makanan-makanan pendukung yang bisa diberikan saat anak memulai makan pertamanya.
Membuat konten Youtube dengan memberikan rincian video yang akan diunggah tentu akan memudahkanmu dalam memilah konten. Rincian video berkaitan dengan MPASI bisa kamu bagi dalam beberapa tahapan seperti menu berserat tinggi, menu berserat rendah, karbo dan protein yang cocok dipadupadankan, dan seterusnya.
Setelah video selesai dibuat, kamu bisa mengembangkannya dengan meibatkan penonton untuk memberikan kritik dan saran yang membangun. Hal ini juga akan menaikkan engagement dengan pemirsa yang telah menyaksikan kontenmu. Semakin bagus timbal balik antara penonton dan penyaji konten, maka rating video juga akan semakin baik.
Memperkuat Branding Channel
Proses branding channel menjadi salah satu hal yang harus kamu bangun dari sekarang. tak hanya personal branding saja, branding channel juga akan membuat langkahmu sebagai Youtuber semakin mulus. Branding channel yang kuat akan menciptakan sebuah ‘trust’ untuk penonton. Membuat konten Youtube dengan branding yang kuat akan lebih mudah menghipnotis penonton.
Misalkan kamu adalah seorang ahli gizi yang ingin mengedukasi, maka branding channel dengan informasi makanan sehat akan relevan dengan basic ilmu yang kamu miliki. Pengetahuan yang mendukung akan membuat konten lebih berbobot karena didasarkan pada faktual ilmu yang benar.
Monetisasi Kanal Youtube
Melakukan monetisasi kanal dengan sistem berbayar bisa dilakukan. Secara umum para Youtuber pun menggunakan banyak cara monetisasi yang bisa kamu modifikasi dan disesuaikan dengan kapasitasmu. Beberapa cara monetisasasi yang umum dilakukan antara lain afiliasi produk, layanan konsumen, seminar atau bazar, hingga melakukan adsense pada Youtube.
Menyajikan konten yang berkualitas kemudian melakukan monetisasi di dalamnya tentu akan membuat akunmu semakin mudah dicari dan ditemukan oleh penonton. Oleh karenanya, pastikan isi materi dari video yang kamu unggah bisa tersampaikan dengan baik, sehingga penonton bisa mengambil manfaat dari video yang kamu buat.
Mempromosikan Video Youtube
Mempromosikan video Youtube dapat dilakukan dengan melibatkan media sosial dari platform yang berbeda. Kamu bisa memaksimalkan konten di Youtube dengan memberikan cuplikan kecil pada instagram atau facebook. Hal ini akan membuat penonton penasaran dan mengakses video lengkapnya di channel-mu. Dengan demikian, kamu pun bisa mendapatkan banyak pendatang untuk video terbaru yang diunggah.
Apabila cara untuk membuat konten Youtube di atas bisa dilakukan dengan baik, maka bukan hal mustahil kanal Youtube akan membuahkan hasil. Kamu bisa menghasilkan cuan dari unggahan yang telah kamu tampilkan di channel yang kamu buat. Hal ini tentu akan membuatmu lebih bersemangat lagi dalam menghadirkan konten yang berwawasan untuk penontonmu.
PT Media Promosi Online
Jalan Cimanuk No. 6
Bandung 40115 - Jawa Barat
Indonesia
Informasi