Zulkifli Hasan Dorong Stabilitas Harga Pangan Lewat Penguatan Tata Niaga dan Peran Daerah

RajaKomen.com — Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, kembali menegaskan pentingnya menjaga stabilitas harga pangan sebagai bagian dari misi nasional melindungi daya beli masyarakat. Dalam kunjungan kerja ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (26/7/2025), pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perdagangan itu mengajak seluruh pihak—baik kementerian, pemda, hingga pelaku usaha—untuk memperkuat sinergi dalam menjaga kelancaran distribusi dan tata niaga bahan pokok.

“Harga pangan itu sensitif. Kalau naik terlalu tinggi, rakyat yang paling susah akan terdampak. Negara harus hadir, dan kita di PAN terus dorong agar kebijakan stabilitas harga benar-benar terasa di bawah,” ujar Zulhas, sapaan akrabnya.

Ia menjelaskan bahwa penguatan rantai pasok pangan dari petani hingga konsumen adalah kunci. PAN, kata Zulhas, juga aktif mengawal anggaran untuk pembangunan infrastruktur distribusi pangan dan gudang penyimpanan agar tidak terjadi fluktuasi harga saat panen dan musim paceklik.

Selain itu, Zulhas menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam pengawasan dan pelaksanaan operasi pasar. Menurutnya, upaya stabilisasi harga tidak bisa hanya dilakukan di pusat, tetapi harus dijalankan serentak oleh seluruh pemangku kepentingan.

“Kita perlu memastikan tidak ada penumpukan stok di satu titik dan kelangkaan di titik lain. Ini soal efisiensi dan keadilan,” tambahnya.

Zulhas juga menyampaikan apresiasinya terhadap gerakan UMKM dan koperasi pangan yang mulai membangun sistem distribusi sendiri, karena hal itu bisa menjadi alternatif dari dominasi tengkulak yang kerap memicu lonjakan harga.

Sebagai penutup, Zulkifli Hasan menyatakan bahwa PAN akan terus berada di garis depan dalam memperjuangkan kebijakan pangan yang berpihak kepada rakyat kecil dan mendorong kedaulatan pangan sebagai bagian dari pembangunan nasional yang adil dan berkelanjutan.