Tahap Rebranding untuk Menciptakan Citra Baru Bagi Sebuah Bisnis

Rebranding adalah proses membangun kembali produk atau reputasi perusahaan. Nama ini berasal dari kata bahasa Inggris "re" dan "branding," yang keduanya menyiratkan "repeat." Beberapa individu percaya bahwa rebranding melibatkan peningkatan posisi merek saat ini. Misalnya, dengan mengembangkan persepsi yang segar atau khas terhadap merek. Terlepas dari apa itu rebranding, bisnis yang melakukannya bertujuan untuk menunjukkan perubahan persepsi terhadap merek yang mereka terapkan. Dengan memberi saingan mereka identitas yang berbeda, tujuannya adalah untuk meningkatkan posisi mereka.

Apa Tujuan Rebranding?

Tujuan dasar dari rebranding adalah untuk mengembangkan citra segar untuk meningkatkan kesadaran konsumen. Selain itu, perusahaan masih akan menerima banyak fitur rebranding, seperti berikut ini.

1. Menjangkau Audiens Baru

Menjangkau pasar baru dimungkinkan dengan rebranding. Kenapa tidak? Anda akan tampil lebih modern jika Anda mengubah gaya atau nuansa merek Anda. Basis pelanggan Anda akan berkembang sebagai hasilnya. apalagi jika didukung dengan rencana pemasaran yang menarik yang mengikuti tren populer saat itu.

2. Membedakan Bisnis Anda dari Pesaing

Anda pasti akan bertemu dengan pesaing yang memiliki posisi branding yang sebanding semakin lama Anda memelihara bisnis. Dengan cara ini, branding khas yang Anda kembangkan kehilangan nilainya. Namun, konsumen akan menemukan kekhasan baru yang Anda berikan saat Anda melakukan rebranding. Misalnya, pikirkan tentang suara, penampilan, atau suasana yang ingin Anda ciptakan. Ini bisa menjadi ciri khas merek Anda untuk menarik pelanggan yang tertarik.

3. Tetap Mengikuti Trend

Upaya yang dilakukan perusahaan untuk mengikuti tren pasar merupakan salah satu rahasia perusahaan yang dapat bertahan dalam jangka waktu yang sangat lama. Akibatnya, Anda harus beradaptasi dengan perubahan untuk memenuhi permintaan pasar. Terus berusaha untuk memberikan pelanggan penampilan terbaru. Tentu saja, itu perlu dimodifikasi untuk mencerminkan tren di sektor tempat Anda bekerja.

4. Mempresentasikan Nilai Produk

Jika barang yang Anda jual tidak sesuai dengan merek yang Anda buat, sulit bagi pelanggan untuk mengenali perusahaan Anda. Ini menunjukkan bahwa rebranding akan meningkatkan persepsi pelanggan tentang nilai penawaran Anda. Ada berbagai perubahan nilai barang yang Anda jual, terutama selama perjalanan bisnis.

5. Tingkatkan Keuntungan

Rebranding melibatkan lebih dari sekedar perubahan kosmetik pada produk Anda. Rebranding pada akhirnya dapat meningkatkan profitabilitas perusahaan Anda. Ini terjadi sebagai akibat dari beberapa fungsi rebranding, seperti menarik klien baru. Ini menyiratkan bahwa sebagai basis pelanggan Anda tumbuh, begitu juga profitabilitas perusahaan Anda. Terutama didorong dengan meningkatkan kualitas jasa dan barang.

Bagaimana Produk Dapat Direbranding?

Mungkin Anda mencoba mencari cara untuk membuat rebranding produk. Apa saja langkah-langkah dalam menciptakan merek yang kuat untuk menarik pelanggan? Berikut adalah cara kerja rebranding suatu produk:

1. Temukan Pemicunya

Menemukan katalis atau penyebab mengapa perusahaan Anda perlu melakukan rebranding adalah langkah pertama dan paling penting dalam proses rebranding. Ini mungkin dimulai dengan masalah yang sering muncul di perusahaan Anda. Misalnya, berjuang untuk bersaing dengan pesaing dapat menjadi alasan yang kuat untuk rebranding.

2. Analisa Masalah

Analisis masalah setelah menentukan penyebab rebranding. Apakah rebranding dapat menjadi solusi untuk masalah ini harus didiskusikan dengan tim. Menganalisis pasar sasaran, kelebihan dan kekurangan produk, serta peluang dan kesulitannya. Tujuannya adalah agar penilaian didasarkan pada informasi yang andal.

3. Bersiaplah untuk Mengubah Citra

Jika menurut Anda rebranding akan menyelesaikan masalah Anda, buatlah rencana tentang bagaimana Anda akan melanjutkan. Untuk memastikan bahwa rebranding berhasil, ini membutuhkan inovasi dan beberapa taktik berbeda.

4. Persiapan

Untuk menjalankan strategi yang telah ditentukan sebelumnya, Anda harus melakukan sejumlah persiapan. Sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya, organisasi akan sering melakukan pre-test.

5. Peluncuran

Tahap rebranding yang paling ditunggu-tunggu adalah ini. Pada fase ini, Anda akan memperkenalkan kembali merek Anda menggunakan strategi komunikasi yang unik.

6. Evaluasi

Setelah peluncuran, Anda harus menilai. Tujuannya adalah untuk menentukan kampanye rebranding Anda yang tepat sasaran. Biasanya pemeriksaan ini dilakukan secara bertahap dari waktu ke waktu.

7. Konsisten

Konsistensi adalah fase terakhir dan paling penting dalam rebranding. Keputusan untuk melanjutkan proses rebranding atau tidak harus menjadi milik Anda. Memilih untuk mengubah rencana komunikasi sebelumnya antara lain.

Sangat penting bagi bisnis untuk menciptakan merek yang tidak hanya mengomunikasikan nama mereka tetapi juga reputasi dan pengetahuan domain mereka. Ini harus menyampaikan sikap kompetitif Anda. membangun merek khusus untuk penawaran bisnis.