Begini Cara Mengubah Pembeli Menjadi Pelanggan Setia Perusahaan Anda

Pelanggan adalah orang yang membeli barang Anda lebih dari sekali atau dua kali. Mereka kembali membeli lagi dari Anda. Pendapatan Anda akan meningkat jika Anda menggunakan rencana pemasaran yang benar, Anda akan dapat membangun hubungan yang kuat dengan pembeli karena Anda bisa membangun citra bahwa Anda dari sekadar toko atau penyedia layanan bagi mereka.

Mereka mempercayakan uang mereka pada Anda karena mereka tahu Anda akan memberikan nilai yang setara. Sebagai seorang pebisnis online, tentu Anda ingin pembeli yang terus memberi keuntungan, bukan? Jika Anda bisa membuat klien Anda menjadi pelanggan tetap, Anda bisa mendapatkan ini. Mereka akan menjadi terus memberi keuntungan jika mereka sering mengunjungi toko Anda. Menjaga pelanggan lebih sederhana dan lebih murah daripada mendapatkan pelanggan baru. Mayoritas bukti statistik menunjukkan hal itu.

Pada kenyataannya, Anda mengeluarkan biaya 5x lebih murah dalam mempertahankan pelanggan. Anda memiliki 40% lebih mungkin untuk menjual kepada pembeli yang telah melakukan pembelian daripada kepada calon pembeli yang belum pernah melakukan pembelian. Pembeli baru memiliki peluang 31% untuk melakukan pembelian ulang, sedangkan pelanggan setia memiliki peluang 50%. 

Bagaimana Mengubah Pembeli menjadi Pelanggan

Untuk industri tertentu, upaya untuk menarik pembeli menjadi pelanggan setia bisa menjadi hal yang menantang, karena pembeli tidak selalu membutuhkan produk baru. Lalu, bagaimana metode untuk mengubah pembeli menjadi pelanggan setia? Berikut adalah beberapa saran tentang cara untuk menarik pembeli membeli lebih banyak dari Anda. 

1. Berikan Diskon untuk Pembelian Tertentu

Anda harus menetapkan besaran diskon tergantung pada harga eceran yang disarankan dari produk yang akan dibeli. Pelanggan akan mendapatkan diskon khusus, misalnya jika mereka belanja Rp.1 juta dalam jangka waktu enam bulan. Intinya, Anda harus membatasi jumlah waktu dan uang. Jika pembeli tidak memanfaatkan kesempatan, mereka akan mengalami kerugian.

2. Membuat Kartu Anggota

Membuat kartu anggota adalah pilihan kedua. Cara ini telah banyak digunakan di banyak sektor bisnis yang berbeda. Selain memiliki peluang untuk mengubah pelanggan menjadi pelanggan setia, menggunakan kartu anggota memberi Anda akses ke kontak pelanggan yang dapat dihubungi. 

3. Berinteraksi Secara Teratur

Salah satu strategi yang dapat digunakan perusahaan untuk mengembangkan hubungan emosional dengan kliennya adalah dengan berkomunikasi secara aktif dengan mereka. Komunikasi pelanggan sekarang lebih sederhana dan mudah. Manfaatkan platform media sosial seperti Instagram, WhatsApp, Twitter, Facebook, TikTok, dan lainnya.

4. Berikan Tanggapan dengan Cepat, Ramah dan Ucapkan Terima Kasih

Anda harus mempertimbangkan bagaimana bersaing dengan pesaing Anda karena semakin banyak penjual baru muncul. Memiliki akses mendekati konsumen Anda adalah salah satu metode untuk membuat pelanggan Anda merasa nyaman saat mereka hendak melakukan pembelian. Anda dapat membuat template ucapan terima kasih untuk konsumen yang telah melakukan pembelian dari toko Anda di akhir transaksi. 

5. Dengarkan Keluhan Pelanggan

Pelanggan yang mengeluh kepada Anda layak dihargao karena itu menunjukkan bahwa perusahaan Anda menarik perhatian mereka. Menurut sebuah survei, 90% pelanggan yang tidak puas akan melakukan pembelian lagi jika perusahaan melakukan perbaikan layanan dan produk. 

Selalu berinteraksi dengan pelanggan untuk membangun peluang hubungan yang langgeng. Konsumen bahkan tidak akan tertarik untuk melihat postingan media sosial terbaru Anda jika Anda tidak berinteraksi dengan mereka. Jangan lupa, jika Anda ingin melakukan promosi, Anda bisa ke Rajakomen.